Cerita Perjalanan Wisudawan Terbaik Program Studi PBS UAD Periode III T.A. 2024/2025

Yogyakarta – Pina Tarbiatul Hasanah, S.E merupakan wisudawan terbaik Program Studi PBS UAD. Berikut sekilas cerita dari Pina (sapaan akrabnya) ketika menjalani proses perkuliahan di PBS UAD. Tahun 2021 menjadi titik dimana kehidupan baru dimulai. Tahun ini memiliki banyak strugle ditolak universitas impian, gak dibolehin kuliah jauh dari rumah sampai pada akhirnya Yogyakarta menjadi pelabuhan hidupku. Universitas Ahmad Dahlan Jurusan perbankan syariah tidak pernah ada dalam list cita-citaku tapi ia membawaku sejauh ini. Aku bersyukur bisa kuliah disini dimana takdir dan kuasa Allah pasti jauh lebih indah buktinya aku bisa berkembang dan meniba ilmu semaksimal mungkin, menggali potensi yang ada dan belajar untuk selalu percaya pada kuasa-Nya. Hari demi hari perkuliah sudah aku lalui, pasang surut suka dan duka, tawa dan bahgia ada didalamnya. Proses perkuliahan begitu menyenangkan bertemu dengan teman-teman seperjuanagan, mendapatkan dosen yang baik-baik. Mata kuliah yang paling aku sukai adalah akuntansi walaupun pusing tapi aku senang dengan itu. Rasanya baru kemarin aku menginjakan kaki disini, hari ini aku sudah resmi melepas status mahasiswaku. Banyak hal sudah aku pelajari semua matkul yang aku pelajari semoga bisa aku gunakan sebaik mungkin dimasa mendatang dan dosen yang pernah terlibat sangat amat berjasa untuk kehidupanku kelak. Proses perkuliahan akan terasa menyenangkan apabila dilalui dengan penuh rasa bahagia dan tanggung jawab.

Banyak sekali kenangan dan kisah seru yang sudah dilalui salah satunya bertemu dengan orang-orang hebat, dosen-dosen hebat dan teman-teman yang saling berjuang serta shabat yang sudah seperti keluarga tidak sedarah. Bisa keluar kota untuk mengikuti lomba, mengikuti kongres dan yang paling berkesan diakhir adalah bis terlibat untuk magang di Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) disana aku belajar banyak hal dan tentunya mempersiapkan karier yang akan datang

Organisasi juga baguian penting dalam perjalanan kuliah ini HMPS nerupakan wadah untuk saya bisa menggali potensi dan tempat untuk bertumbuh, mengasah jiwa kepemimpinan dan melatih jiwa soisal disini kita belajar banyak hal dan berbagi banyak cerita kisah perkuliahanku semakin berwarna dengan mengikuti organisasi, selain hmps saya juga terlibat aktif dalam beberapa perlombaan pertama kali terjun untuk mengikuti lomba yaitu olimpiade ekonomi syariah rasanya degdegan dan bener bener belajar banyak hal karena olimpiade merupakan langkah awal ikut lomba, Riau menjadi kota pertama yang saya kunjungi kemudian setelah itu beralih ke karya tulis dan alhamdulillah beberapa mendapatkan hasil yang memuaskan. Bertemu orang baru dan memiliki pengalaman dan pengetahuan yang baru.

Kesan: Selama menempuh kuliah saya merasakan banyak pengalaman berharga. Tidak hanya mendapatkan ilmu tentang sistem keuangan dan perbankan yang sesuai dengan prinsip syariah, saya juga belajar tentang etika, integritas, dan tanggung jawab sosial dalam dunia keuangan. Kegiatan praktikum di laboratorium mini bank syariah serta kesempatan magang di lembaga keuangan memberikan saya gambaran nyata tentang dunia kerja. Dosen-dosen yang kompeten dan lingkungan akademik yang islami menjadikan proses belajar tidak hanya bermanfaat secara intelektual, tetapi juga secara spiritual.

Pesan: untuk temen-temen, manfaatkanlah waktu kuliah sebaik mungkin. Jangan hanya mengejar nilai, tapi kejar juga pemahaman dan pengalaman. Ilmu perbankan syariah bukan sekadar teori, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai Islam yang harus diterapkan dalam kehidupan. Dan untuk program studi, semoga terus berkembang, menyesuaikan dengan dinamika industri keuangan syariah yang semakin kompleks. Semoga lulusan-lulusannya selalu menjadi pionir dalam memajukan ekonomi Islam di Indonesia dan dunia.

Tiap orang punya jalan, alasan dan tanggung jawab yang beda-beda. Bukan untuk dibandingkan apalagi dihakimi. Karena yang tahu perjuangan dibalik keputusan itu ya Cuma mereka sendiri. Respect their decision, karena mungkin itu yang terbaik buat mereka. Hidup bukan soal siapa yang lebih cepat sampai di garis akhir, tapi tentang siapa yang tetap setia melangkah, meski tertatih. Kita semua berjalan dengan luka yang tak selalu terlihat, namun masih memilih untuk tersenyum dan melanjutkan. Maka berbanggalah, bukan karena telah sampai, tapi karena tidak menyerah ketika jalan terasa gelap. (PT)