ADSEF UAD Gelar Temu Ilmiah Regional FoSSEI Yogyakarta, Angkat Isu Green Economy dan Global Halal Value Chain
Yogyakarta – Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) ADSEF UAD menggelar Temu Ilmiah Regional (Temilreg) FoSSEI yang dilaksanakan di kampus Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 26-28 Juli 2024 ini mengangkat tema “Exploration of The Role of Innovation and Technology in Supporting A Green Economy and Global Halal Value Chain” dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dari kalangan akademisi, pemerintah, serta komunitas ekonomi Islam.
Acara dibuka dengan sambutan dari Drs. Kurniantara, S.H., M.H., sebagai perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Bantul. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran inovasi dan teknologi dalam mendukung pertumbuhan green economy dan memperkuat global halal value chain. Secara khusus beliau mengharapkan dukungan pada pertumbuhan ekonomi kreatif di daerah Kab. Bantul. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada ADSEF UAD atas terselenggaranya kegiatan ilmiah ini.
Dr. Arif Rahman, M.Pd.I., Dekan Fakultas Agama Islam UAD, juga memberikan sambutan yang menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara akademisi, praktisi, dan pemerintah dalam memajukan ekonomi Islam. Beliau berharap Temilreg ini menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman serta memperkuat jaringan di antara para peserta.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Dwi Santosa Pambudi, S.H.I., M.Si. selaku Kaprodi Perbankan Syariah, Hilma Faniar Rohman, S.E., M.E. selaku pembina ADSEF, Muhammad Ihsan, Presidium Nasional Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam (FoSSEI), dan Muhammad Fadhlurrahman, Koordinator FoSSEI Regional Yogyakarta, serta seluruh dosen Perbankan Syariah UAD. Turut hadir seluruh perwakilan KSEI dari berbagai kampus di Regional Yogyakarta.
Rangkaian kegiatan Temilreg ini diawali dengan Seminar Nasional ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf) yang diisi oleh Akhmad Arif Rifan, S.H.I., M.S.I., dosen Perbankan Syariah UAD, dan Muhammad Wanto, S.Sy., M.E.I., Praktisi BAZNAS RI dan dosen Perbankan Syariah STAI Madinatul Ilmi, yang membahas mengenai peran dan tantangan ZISWAF dalam mendukung green economy. Selain itu diselenggarakan Focus Group Discussion (FGD) serta berbagai lomba antar anggota KSEI.
Dengan tema yang relevan dan dukungan dari berbagai pihak, Temilreg kali ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memperkuat sinergi antara inovasi, teknologi, dan ekonomi Islam, serta memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan green economy dan global halal value chain. (gpt)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!